Makassar

  • Tamasya (yang Tidak) Singkat ke Studio Musik: Makassar 1980 – 2000

    Intro; Skena Musik (Ditulis) Sekenanya Skena musik di Kota Makassar pada era 1980-an tak banyak berbeda dengan dengan kota lain di luar Pulau Jawa, punya semangat dan cita-cita besar namun sulit berkembang. Ada beberapa yang saya tengarai sebagai sebab: [1] dikerdilkan oleh sentralisasi;  [2] sebelum perangkat musik digital sebaik sekarang, musisi-musisi daerah kesulitan berkarya sebab…

    Read more

  • Menonton Penonton Festival

    Pergi ke konser bukanlah suatu hal yang baru bagi saya. Tidak terhitung sudah keberapa kalinya saya–niat maupun tidak–mendatangi konser. Untuk perhelatan Rock in Celebes sendiri, tahun 2022 ini adalah tahun ketiga saya secara berturut menghadiri event festival musik ini. Jika pada 2019, tak tanggung-tanggung, saya membeli tiket VIP karena ingin menonton dan berfoto bersama para…

    Read more

  • Bersiap Menuju Perhelatan Rock In Celebes Festival yang ke-13: #rockincelebes2022!

    Tahun 2021 gelaran Rock in Celebes berlangsung dengan beberapa penyesuaian lantaran pandemi yang tak kunjung usai. Meski begitu, gelaran tahun 2021 boleh disebut sebagai upaya melihat pandemi bukan sebagai masalah, melainkan tantangan yang membutuhkan upaya-upaya kreatif untuk tetap merayakan musik meski kehidupan itu sendiri tengah “terancam”. Melalui akun Instagram dan situs resminya, Rock in Celebes…

    Read more

  • Kawula Ria, Mesin Waktu Menuju Era 80-an

    Pameran arsip “Kawula Ria” karya Muhammad Ilham Darwis atau dikenal dengan Uwo merupakan representasi dirinya sebagai pencinta budaya pop era 80-an. Sejak kecil Uwo kerap mendengar kisah masa remaja ibunya yang tumbuh pada awal tahun 80-an di wilayah barat Makassar, Jalan Cenderawasih. Wilayah ini merupakan kota lama yang dulunya berada tidak jauh dari pusat hiburan…

    Read more

  • Gejolak Kawula Ria

    Ilham Darwis atau akrab disapa Uwo adalah lelaki yang kami anggap sebagai manusia yang terlambat lahir. Referensi musik, film dan pakaiannya selalu berasal dari beberapa dekade yang lalu. Rasa penasaran akan obsesi Uwo dengan hal-hal lawas itu juga yang membawa kami kemudian bersepakat untuk mengerjakan pameran. Sebuah bentuk yang barangkali bisa dipakai untuk mengeksplorasi sesuatu…

    Read more

  • Kawula Ria: Pameran Arsip 80-an

    Tanahindie mempersembahkan pameran arsip bertema budaya pop era 80-an bertajuk Kawula Ria karya Muhammad Ilham Darwis (Uwo). Pameran ini dikuratori oleh Aziziah Diah Aprilya dan Fitriani A Dalay. Pameran ini merupakan program yang dirancang untuk mendorong kawan-kawan muda di Tanahindie belajar berpameran mandiri dengan sumber daya terbatas.  Pameran ini dipicu oleh rasa penasaran kami menyaksikan…

    Read more

  • Transformasi Festival Rock In Celebes di Tahun ke-12

    Peluncuran Buku dan Sirkuit Musik Tidak banyak festival musik bertahan lama apalagi berada di kota yang jauh dari pusat belantika. Bahkan Rock In Celebes yang digarap sejak tahun 2010 melalui bendera Chambers (sebuah toko/distribution outlet pakaian yang aktif membangun jaringan komunitas dan ekosistemnya di Makassar sejak tahun 2003) mampu membawa festival ini hingga mandiri. Dengan…

    Read more

  • Sirkuit 100 Tahun Musik Populer Makassar di RIC 2021

    Rock In Celebes, salah satu ajang musik paling konsisten di Indonesia, segera hadir dalam format sirkuit musik. Pada edisi ke-12, RIC akan digelar sepuluh hari berturut-turut, 10-19 Desember 2021 di sepuluh tempat bersejarah di Kota Makassar dengan menghadirkan 100 nama pemusik, perupa, dll. Model yang dikembangkan RIC pada 2021 itu merupakan respons atas terbitnya buku…

    Read more

  • Catatan Pameran Seni Rupa Kampung Garam & The Dance of Live

    Bukan hal yang luar biasa ketika sirene ambulans atau mobil pengantar mayat meraung-raung melintas di depan Galeri De La Macca, menuju ke beberapa tanah pemakaman termasuk pemakaman yang sunyi Macanda (pemakaman korban Covid-19). Setiap hari paling kurang lima kali mobil sejenis itu dengan segala kesangarannya melintas di depan Galeri De La Macca. Kali ini, sebuah…

    Read more

  • Refocusing Pakarena, Kolaborasi Pakarena dan Foto

    Masa pandemik COVID-19 tidak membuat seniman di Makassar surut berkreativitas. Salah satu contoh, maestro Pakarena, Dr. Nurlina Syahrir, M.Hum akan menampilkan karyanya, hasil kolaborasi dengan seniman foto Goenawan Monoharto. Judul kolaborasi pertunjukannya Refocusing Pakarena akan disajikan di Hotel Remcy Panakukang Makassar, Sabtu 5 Juni 2021, pukul 16.00 Wita sampai selesai. Menurut Dewi Ritayana, narahubung proyek…

    Read more