artefact
-
Makassar Biennale 2019: Selalu Ada Hal yang Pertama Kali dalam Hidup ini
Seperti mengamini salah satu quote dari buku NKCTHI bahwa memang benar adanya, akan selalu ada hal yang pertama (kali) dalam hidup ini. Seperti malam beberapa waktu lalu, pertama kali dalam hidupku ikut dan terlibat secara langsung dalam acara pembukaan Makassar Biennale 2019 – Parepare. Dari sana saya bisa melihat Parepare, sebagai kota kelahiran saya, dengan…
-
Tugu Sampan di Tepian Sumpang
Tanah merupakan unsur penting dalam kehidupan manusia. Di atas tanah, aktivitas biologis maupun sosiologis manusia dibentang berabad-abad. Sebagai unsur vital, tanah kerap kali diperebutkan manusia dengan alasan masing-masing. Pertentangan ini melahirkan diskriminasi dan tak jarang memakan korban. Menurut Kepala Bagian Humas Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Harison Mocodompis, sepanjang tahun 2018 tercatat…
-
Suara yang Terlepas dari Tubuh
Suara dalam hidup manusia merupakan hal yang paling dasar untuk berkomunikasi. Untuk menyampaikan gagasan dan mengungkapkan perasaan, misalnya, manusia membutuhkan suara sebagai jembatan untuk menghubungkan maksud dan tujuan. Suara juga membantu manusia mengintervensi sesuatu yang tak ia sukai: perilaku, fenomena, atau lainnya. Kini, suara mulai direduksi oleh fungsi teknologi yang lebih tekstual. Ketika ingin menyampaikan…
-
Serba Serbi Penampilan di Pembukaan Makassar Biennale 2019 – Parepare
Di depan sebuah rumah tua bercat putih, sekitar pukul 19.30 malam, belasan anak-anak dan puluhan orang dewasa mulai berkumpul di Jalan Daeng Parani, Kota Parepare. Mereka datang dan berkumpul menanti malam pembukaan Makassar Biennale 2019 – Parepare, yang berlangsung pada 1 Oktober 2019. Sejumlah orang menggunakan trotoar sebagai tempat duduk. Bagi pengunjung yang tak kebagian trotoar, mereka berdiri, bersila, atau jongkok di atas jalan beraspal. Di…
-
Ujung Bulu Melayar: Mengalami dan Mengaktivasi Ruang Baru Bersama Teater Kampong
Achmad Dharsyaf Pabottingi, akrab disapa Om Cacca’, salah satu pendiri Teater Kampong bersama beberapa anggota Teater Kampong lainnya berdiri di depan panggung utama Tarungku Toae, sebutan bangunan eks penjara di Bulukumba yang dibangun pada tahun 1917. Om Cacca’ mengajak kami berkumpul dan memandu kami keluar dari bekas tahanan ini menuju jalan raya. Saya tidak tahu…
-
Jurnal Residensi Emba Na: Dari ‘Penjara’ ke Penjara
Remaja dan kelabilan merupakan dua hal yang cukup akrab dalam pembicaraan orang-orang dewasa. Kedua hal ini dijaras oleh jurus-jurus media yang lantas memberitakan kenakalan-kenakalan remaja dewasa ini, mulai narkoba, tawuran, hingga pembegalan. Kecenderungan remaja ini dilatari oleh fase hidup mereka yang sedang dalam proses mencari identitas diri dan menyalurkan hasrat mereka, sebab di usia ini,…
-
Menyisir Masyarakat Pesisir
“…Kekasih hari ini aku ingin bercerita. Tentang nelayan yang menjual perahunya, mengubah lajur hidupnya. Sebab terampas laut dan gelombangnya…” Sombanusa, “Kepada Kekasih” Seratus enam puluh juta (60 persen) penduduk Indonesia mendiami wilayah pesisir. Fakta ini, diterjemahkan Presiden Indonesia, Jokowi, dalam visinya yang disampaikan pada tahun 2014 di Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-9 East Asia Summit…
-
Masa Depan Ekosistem Musik Makassar
“Untuk konteks Makassar, semestinya kita tidak hanya tahu bagaimana cara bermain musik, tetapi juga mendiskusikan ekosistem musik di Makassar agar bisa terus berkembang Juang Manyala, Program Director Prolog Fest 2019 Perbincangan mengenai ekosistem musik lokal memang belum banyak terjadi. Hadirnya “Makassar Music Conference” sebagai bagian utama dari Prolog Fest 2019 yang berlangsung di Benteng Fort Rotterdam, Makassar, 17 Agustus…
-
Makassar Biennale 2019 Hadir di Penjara Tua Bulukumba
Sekitar jam setengah delapan malam, beberapa pemuda berdiri di Tarungku Toae, bekas penjara tua Bulukumba, yang berlokasi di perempatan lampu merah Jalan Sudirman. Mereka memastikan orang-orang memarkir motornya dengan rapi, setelah itu mengantar mereka masuk melalui terowongan kecil yang dilukis dengan motif batu merah, menuju halaman Tarungku Toae yang telah dipadati ratusan orang. Di Tarungku…
-
Menangkap Cahaya-Cahaya Sungai Mandar
“Ada dunia yang penuh pengalaman, yang melebihi dunia orang yang agresif, yang melebihi sejarah, dan yang melebihi ilmu pengetahuan. Keadaan kualitas alam dan ungkapan seni yang hebat sama-sama sulit untuk diterjemahkan. Kita hanya mengerti sebatas kedalaman jiwa dan pemikiran kita.” Ansel Adams Fotografi secara umum diartikan sebagai proses menulis atau melukis cahaya. Secara lebih luas,…