Bulukumba

  • Gelaran MB Bulukumba 2021

    Makassar Biennale (MB), ajang seni rupa internasional dua tahunan kembali digelar di Bulukumba, Selatan Sulawesi. Pada gelaran kedua ini, masyarakat Bulukumba sangat antusias menyambut kembali kehadiran pertunjukan seni setelah dua tahun terakhir berada di tengah pandemi. MB Bulukumba 2021 digelar saat kebijakan pembatasan-pembatasan kegiatan publik mulai melonggar. Maklum, sejak wabah covid 19 merebak dan masuk…

    Read more

  • Kopi, Kaca, Karya: Cara Lain Mengarsip dan Menceritakan Kota

    Hari ketiga, tepatnya pada 5 Oktober 2021, tim kerja MB-Bulukumba dan seniman menyajikan beragam kegiatan yang menjadi bagian dari rangkaian kegiatan Makassar Biennale 2021 di Bulukumba. Bermula pada pukul 14.00 WITA. Kegiatan pertama adalah Workshop Seni Meracik Kopi yang berlangsung di Ondeway Coffee Stationery. Dipandu langsung oleh Andi Awal Irsyad sebagai fasilitator workshop, juga sekaligus…

    Read more

  • Kembali Berburu dan Meramu, Sedikit Cerita tentang Buku “Ramuan di Segitiga Wallacea”

    Banyak hal datang tepat waktu, buku ini salah satunya. Kehadiran buku ini kontekstual karena dua hal yaitu pertama, karena pandemi dan kedua, mengingatkan kita bahwa riset serupa jangan sampai pudar, apalagi hilang. Di saat awal pandemi menyerang lebih dari setahun lalu, orang-orang panik. Dunia sains kedokteran modern kelimpungan. Pandemi yang dulunya hanya dibaca dalam buku,…

    Read more

  • Berkerumun Mencipta Harapan

    Hampir jam lima sore ketika Roberta Muyapa yang duduk di meja menghadap jalan dari lantai dua Sandiwara Kopi, berusaha menenangkan saya yang barangkali terlihat gelisah, “Kawan, tidak apa-apa kita mulai agak telat eh. Biasa toh, jam karet.” Saya mengiyakan sambil memalingkan wajah dari arah parkiran motor ke arahnya. Sebenarnya saya sudah tahu kalau diskusi buku…

    Read more

  • Dari Hutan hingga ke Dapur; Rupa-rupa Pengobatan Warga di Bentang Wallacea

    Apakah kamu punya pengalaman langsung menyembuhkan diri dengan pengobatan tradisional? Atau, kapan terakhir kali menengok ramuan herbal dan menjadikannya obat di kala sakit melanda? Dominasi sistem kesehatan modern membuat kita bergantung pada rumah sakit, dokter, dan obat-obatan kimia sebagai pilihan utama dan mungkin satu-satunya jalan dalam mencari kesembuhan penyakit. Wajar saja manusia panik ketika virus…

    Read more

  • Kelas Sekapur Sirih bersama Tim Bulukumba

    Kelas yang dirancang berseri ini merupakan salah satu agenda dalam “Menghambur Menyigi Sekapur Sirih”, program menuju Makassar Biennale 2021 – Maritim: Sekapur Sirih. Kelas ini bersifat internal, diperuntukkan bagi peserta penulisan dan penelitian di Makassar, Bulukumba, Parepare, Pangkep, Labuan Bajo, dan Nabire. Episode art.e.fact podcast kali ini menyajikan diskusi Kelas Sekapur Sirih sesi ketujuh bersama…

    Read more

  • Writing and Research Workshop Sekapur Sirih in Five Cities

    After the implementation of Makassar Biennale (MB) 2019 was successfully held in four cities and two provinces, this time, MB 2021 will expand its reach in five cities and three provinces, namely Makassar, Parepare, Bulukumba (South Sulawesi), Labuan Bajo (East Nusa Tenggara), and Nabire (Papua). The five cities will be part of the Makassar Biennale…

    Read more

  • Pelatihan Penulisan dan Penelitian Sekapur Sirih di Lima Kota

    Setelah pelaksanaan Makassar Biennale (MB) 2019 berhasil diselenggarakan di empat kota dan dua provinsi, kali ini MB 2021 akan melebarkan jangkauannya di lima kota dan tiga provinsi, yaitu Makassar, Parepare, Bulukumba (Sulawesi Selatan), Labuan Bajo (Nusa Tenggara Timur), dan Nabire (Papua). Kelima kota itu akan menjadi bagian program pra-event Makassar Biennale 2021 sebagai titik penelitian…

    Read more

  • Ujung Bulu Melayar: Mengalami dan Mengaktivasi Ruang Baru Bersama Teater Kampong

    Achmad Dharsyaf Pabottingi, akrab disapa Om Cacca’, salah satu pendiri Teater Kampong bersama beberapa anggota Teater Kampong lainnya berdiri di depan panggung utama Tarungku Toae, sebutan bangunan eks penjara di Bulukumba yang dibangun pada tahun 1917. Om Cacca’ mengajak kami berkumpul dan memandu kami keluar dari bekas tahanan ini menuju jalan raya. Saya tidak tahu…

    Read more

  • Jurnal Residensi Emba Na: Dari ‘Penjara’ ke Penjara

    Remaja dan kelabilan merupakan dua hal yang cukup akrab dalam pembicaraan orang-orang dewasa. Kedua hal ini dijaras oleh jurus-jurus media yang lantas memberitakan kenakalan-kenakalan remaja dewasa ini, mulai narkoba, tawuran, hingga pembegalan. Kecenderungan remaja ini dilatari oleh fase hidup mereka yang sedang dalam proses mencari identitas diri dan menyalurkan hasrat mereka, sebab di usia ini,…

    Read more